Berita / Blog

Artificial Intelligence (AI) berhasil membuat dunia transportasi memasuki era yang luar biasa canggih! Dulunya, orang-orang terobsesi pada mobil terbang yang berhasil divisualisasi secara sempurna di dalam cerita film. Namun, sebelum mobil terbang benar-benar siap dikomersialisasi, kita lebih dulu dijamu dengan kehadiran self-driving car. 

Kini, Anda dapat duduk cantik di belakang kemudi sembari membaca berita di smartphone dan mobil Anda dapat berjalan dengan sendirinya. Pengembang telah sukses menanamkan kecerdasan buatan ke mobil sehingga moda transportasi ini dapat bergerak sendiri dengan meniru cara kerja manusia. Tak salah lagi, AI memang memberikan banyak manfaat di bidang transportasi. 

Apa Manfaat AI di Bidang Transportasi? 

AI merupakan salah satu dari sekian banyak opsi untuk menjawab berbagai masalah dalam dunia transportasi. Disadur dari Forbes.com, AI dapat menjawab empat permasalahan, yaitu masalah kemacetan, keselamatan penumpang, biaya pengeluaran, dan pengurangan emisi gas. Untuk mengatasi permasalahan ini, apa saja yang AI tawarkan? 

Tekan Kemacetan dengan Mengatur Trafik Kendaraan 

AI hadir untuk mengusik rasa nyamanmu dengan kemacetan yang menghantui Indonesia selama bertahun-tahun! Teknologi AI ini mulai menyasar sistem transportasi yang masih dapat dikembangkan. Nantinya, AI dapat membantu pemerintah dalam melakukan pengelolaan trafik kendaraan. Salah satu metode yang dapat digunakan adalah Public Mobility Monitoring. 

Melalui kamera CCTV yang dipasang di jalan-jalan, Anda dapat memonitor kepadatan kawasan tertentu. Nantinya data akan dikirim ke cloud dan diolah oleh analitik data bersama-sama dengan AI. Informasi ini dapat digunakan untuk memprediksi kemacetan. 

Petugas pun bisa melakukan pengaturan mobilitas kendaraan secara efektif dan efisien sesuai dengan kondisinya di lapangan. Termasuk juga saat terjadi penutupan jalan, PPSB, dan kecelakaan yang dapat menghambat kelancaran lalu lintas. Saat kemacetan dapat diatasi, volume emisi gas yang terbuang sia-sia pun dapat ditekan!

Jika Anda tertarik dengan layanan ini, jangan sungkan untuk segera menghubungi tim kami. Pasalnya, kami memiliki service Public Mobility Monitoring berteknologi AI yang efektif untuk mengatur lalu lintas dan kepadatan kendaraan. 

Pengalaman Pelanggan Meningkat, Tak Perlu Menunggu Lama di Bandara! 

Kalau dihitung-hitung, sudah berapa banyak kotak snack yang Anda terima selama ini karena penerbangan delay? Tentu saja pemberian kompensasi ini terasa belum setimpal dengan banyaknya waktu yang terbuang sia-sia  untuk menunggu di bandara, bukan? Namun, dengan adanya AI, Anda tak perlu lagi menghabiskan waktu berjam-jam di bandara karena harus  tunggu-tungguan dengan maskapai.

AI dipercaya dapat meningkatkan pelayanan pelanggan, khususnya dalam proses pemberian informasi penerbangan secara cepat. Anda dapat melakukan pengecekan penerbangan, kondisi cuaca, sampai dengan update penerbangan secara real time. 

Hal ini berkat jasa AI dan machine learning yang dapat menyediakan informasi secara real time ke penumpang. Dengan adanya informasi ini, Anda bisa segera melakukan reschedule atau melakukan kegiatan lain tanpa harus menghabiskan waktu di bandara. Nah, dengan adanya AI, sistem transportasi udara ini pasti akan menjadi lebih tepat waktu dan teratur.

Efisiensi SDM dengan Pemakaian Self-driving Car

Self-driving car menjadi salah satu moda transportasi ala film yang berhasil direalisasikan di dunia nyata! Saat pertama kali dikembangkan, tak sedikit orang yang menganggap proyek ini sebagai sebuah bualan semata. Mungkin, nasib yang sama harus dihadapi para pengembang mobil terbang karena proses realisasinya masih dipertanyakan. 

Namun,akhirnya  para pengembang berhasil mematahkan pesimisme masyarakat dengan mewujudkan self-driving car! Konsepnya memang belum bisa 100% tanpa campur tangan manusia. Atas pertimbangan keselamatan, self-driving car ini harus tetap ‘dikendalikan’ oleh manusia. 

Lalu, kalau masih sama-sama melibatkan ‘manusia’ dalam pengoperasiannya, apa bedanya self-driving car dengan mobil biasa? Mobil ini dapat kita fungsikan laiknya asisten pribadi. Anda akan menjadi lebih produktif karena dapat multitasking saat berkendara. Hal ini tentu akan sulit dilakukan jika mengendarai mobil biasa. 

Dengan adanya self-driving car, Anda bisa melakukan beberapa kegiatan sekaligus saat duduk di belakang kemudi mobil. Misalnya, mengecek laporan, membaca berita, sarapan roti, atau memiliki quality time dengan orang yang duduk di samping Anda. 

Jika dilihat dari sisi bisnis, self driving vehicles ini bisa membantu pengurangan pengeluaran perusahaan. Pasalnya, teknologi ini dapat mengurangi biaya perawatan dan administrasi, terlebih lagi jika nantinya beroperasi di area remote. Nantinya, perusahaan dapat melakukan efisiensi SDM dengan memakai self driving vehicles yang tidak membutuhkan sopir. 

Meskipun pengadopsian AI memiliki pro dan kontra, kita tak bisa menutup mata betapa besar manfaat AI bagi kehidupan. Selain untuk bidang transportasi, AI juga bermanfaat dalam pelaksanaan new normal. Anda bisa membaca detailnya di “4 Alat Berteknologi AI untu Mengawal New Normal”. Nah, jika Anda masih memiliki pertanyaan lain seputar AI atau ingin berdiskusi lebih lanjut, silakan tinggalkan pesan atau menghubungi tim IT kami melalui menu “Kontak Kami”. Kami tunggu, ya!

.