Berita / Blog

Natural Language Processing adalah salah satu cabang dari kecerdasan buatan (artificial intelligence) yang fokus pada pemrosesan bahasa. Secara bahasa, Natural Language Processing berarti Pengolahan Bahasa Alami.

NLP atau pengolahan bahasa alami ini digunakan untuk memudahkan interaksi dan komunikasi antara mesin dan manusia. Berkat NLP, komunikasi antara manusia dengan mesin menjadi lebih natural sehingga manusia merasa sedang tidak berkomunikasi dengan mesin.

NLP adalah cabang dari AI yang khusus untuk mempelajari bahasa-bahasa natural/alami yang digunakan manusia bercakap-cakap dengan manusia lain sehari-harinya.

Bagaimana NLP Mempelajari Bahasa Alami Manusia?

Selayaknya otak manusia, NLP yang cabang kecerdasan buatan ini juga perlu belajar. Untuk bisa menghasilkan output yang bagus, NLP harus terus menerus mengolah data-data. Data-data yang dipelajari jumlahnya ada jutaan dan dalam beragam bentuk.

NLP secara khusus menganalisis sintaksis untuk memahami susunan kata pada kalimat agar bisa menangkap makna gramatikal. Menganalisis sintaksis dilakukan untuk menilai bagaimana bahasa natural sejajar dengan aturan tata bahasa.

Tahapan Analisis Sintaksis pada NLP

Secara umum, ada tahapan dari analisis sintaksis yang sering dipakai, yaitu:

1. Stemming: memotong awalan atau akhiran untuk menghilangkan imbuhan, misalnya bi dalam bicycle dan er dalam lighter.
2. Lemmatization: pengurangan berbagai bentuk kata untuk memudahkan analisis, misalnya swim — swimming — swims — swam adalah berbagai bentuk dari swim, maka lemma dari semua kata tersebut adalah swim.
3. Tokenization: membagi sebagian besar teks berkelanjutan menjadi unit-unit yang berbeda, misalnya: saya mau makan nasi → kalimat tersebut dipecah setiap katanya yaitu saya — mau — makan — nasi, setiap kata ini adalah token.
4. Parsing: menganalisis teks menjadi komponen sintaksis logis yang digunakan untuk menguji kesesuaian dengan tata bahasa. Parsing contohnya memecah kalimat untuk menjelaskan tiap-tiap elemen. Parsing misalnya praktik mengeja, misal B – U → BU, D – I → DI = BUDI.

Contoh-Contoh Natural Language Processing

Produk-produk yang menggunakan NLP sudah banyak tersedia dan mungkin sering kita gunakan setiap harinya. Misalnya:

1. Google Assistant: Cukup bicara ke perangkat Android Anda dengan mengucap ‘Hey Google’ untuk mengaktifkan Google Assistant. Selanjutnya, Google Assistant akan mendengarkan perintah Anda, misalnya: Hey Google, setel lagu Maroon 5 di Spotify. Google Assistant akan memutarkan lagu tersebut untuk Anda melalui aplikasi Spotify.
   Contoh asisten pintar lain misalnya Siri (IOS), Alexa (Amazon), dan Cortana (Microsoft). Semua asisten pintar tersebut menggunakan NLP untuk bisa memahami bahasa manusia dan mengubahnya menjadi perintah.
2. Chatbot dalam aplikasi ride hailing Gojek/Grab. Jika Anda pernah menggunakan aplikasi ride hailing seperti Gojek ataupun Grab, maka Anda mungkin familiar dengan chatbot otomatis dalam perpesanan. Misalnya, ketika Anda memesan ojek/ride maka secara otomatis aplikasi akan menampilkan pesan untuk memperjelas lokasi penjemputan, misal lobby hotel, parkiran, dsb.
3. Google Translate juga merupakan salah satu contoh produk Google yang menggunakan NLP. Berkat NLP, Google Translate bisa menerjemahkan frasa-frasa maupun kalimat-kalimat yang sulit dan panjang dalam hitungan detik.
4. Gmail, Hotmail, Ymail juga menggunakan NLP, lho. Aplikasi email elektronik ini mengklasifikasikan email-email menggunakan bantuan NLP untuk bisa menyaring email-email spam. Dengan begini, Anda bisa terhindar dari spam.

Itu dia sekilas informasi mengenai apa itu Natural Language Processing. Jaman sekarang ini NLP digunakan di banyak hal, tak terbatas pada contoh-contoh yang kami sebut di atas. Apakah Anda punya ide untuk membuat produk yang menggunakan teknologi NLP?

AsiaQuest Indonesia sempat mengulas tema-tema kecerdasan buatan (AI), termasuk natural language processing, speech-to-text, dsb dalam【AsiaQuest Indonesia】 Webinar: Artificial Intelligence Technology Options with BOTIKA!. Lihat video YouTube webinar kami di link video di bawah ini:

Hubungi AsiaQuest Indonesia untuk informasi lebih lanjut mengenai teknologi NLP dan penerapannya untuk produk-produk dan jasa layanan.

Referensi: algorit.ma

Image by Pixabay