Perkembangan teknologi Artificial Intelligence pada bidang kesehatan sudah berada di tahap yang paling mencengangkan. Kini, petugas kesehatan dapat menggunakan alat rapid test berbasis AI untuk COVID-19 yang disebut Covid-19 Laser Screening Test. Alat ini hanya membutuhkan waktu 1 menit saja untuk mengetahui hasil test dengan akurasi 90-93%. Tak ayal, alat ini bisa membuat pelaksanaan rapid test berjalan lebih cepat, praktis, dan lancar.
Dengan performa sebagus ini, tidak mengherankan apabila PT Indofarma Tbk (INAF) memutuskan untuk mengimpor alat rapid test berbasis AI ini dari Group42. Nota kesepahaman pun ditandatangani keduanya sejak akhir Agustus 2020 silam. Group42 merupakan perusahaan dari Abu Dhabi yang bergerak dalam cloud computing dan AI.
Kerja sama ini tidak sebatas penyediaan alat rapid test saja. Selain proses pendistribusian dilakukan, kerja sama dalam bentuk lain pun akan turut dilakukan, seperti penjualan, manufaktur, sampai riset dan pengembangan (R&D).
COVID-19 Laser Screening Test merupakan satu perangkat komputer yang ditanami perangkat lunak berisi database darah. Konon, database ini sanggup menyimpan hingga ribuan data pasien positif dan negatif COVID-19, lho. Dalam pengoperasiannya, alat rapid test ini tidak membutuhkan reagen untuk mendapatkan hasil. Alih-alih reagen, COVID-19 Laser Screening Test menggunakan laser untuk mengecek kondisi seseorang.
Tahapannya, tenaga medis akan mengambil sampel darah seseorang dan mengusapnya ke kaca preperat. Lalu, sampel ini akan dipindai dengan laser. Untuk mengetahui hasilnya, Anda hanya cukup melihat hasil pendaran laser. Meskipun demikian, swab test tetap direkomendasikan untuk mendapatkan hasil yang lebih akurat lagi.
Sebelumnya, alat rapid test ini sudah digunakan secara massal di Abu Dhabi. Setiap pendatang yang memasuki Abu Dhabi diminta untuk menunjukkan hasil COVID-19 Laser Screening Test. Alat ini pun sudah mengantongi izin dari Emergency Use Authorization di Uni Emirat Arab (UEA).
Semoga dengan adanya alat rapid test berbasis AI ini proses pengujian dapat berjalan dengan lebih cepat. Dengan demikian, masyarakat dapat menjalani gaya hidup new normal dengan lebih nyaman.
Sumber: tribunnews
Woman photo created by teksomolika – www.freepik.com
Back To Top