sharpnel_content
6 Ide Bisnis Online untuk Pemula, Pelajar, dan Ibu Rumah Tangga

News 06 Jul 2021


6 Ide Bisnis Online untuk Pemula, Pelajar, dan Ibu Rumah Tangga

Share

Menurut survei Bank DBS Indonesia, pelanggan e-commerce di Indonesia meningkat hingga 66% selama pandemi dan belanja online naik hingga 14%. Setelah melihat kondisi ini, apakah Anda tidak berambisi untuk mengambil keuntungan? Anda harus segera membangun bisnis online Anda sendiri agar tidak ketinggalan momentum. Tidak sembarang bisnis, Anda dapat mencoba 6 ide bisnis online untuk pemula, pelajar, mahasiswa, ibu rumah tangga, dan lainnya.  

Ada enam ide bisnis online yang dapat Anda coba, yaitu jualan pulsa online, dropshipper, kelas online, virtual tour, food delivery, dan online thrift shop. 

 

(1) Jualan Pulsa Online dengan Modal Paket Data dan Smartphone

Untuk para pelajar yang belum memiliki banyak modal, Anda dapat memulainya dengan jualan pulsa online, terutama untuk Anda yang tinggal di pedesaan. Meskipun belanja pulsa, paket data, sampai pulsa listrik dilayani e-commerce dan mobile atau internet banking, banyak orang di pedesaan yang belum memiliki akses ke aplikasi ini. 

Anda pun dapat memenuhi kebutuhan mereka dengan menyediakan jasa jualan pulsa online. Modal Anda hanyalah smartphone dan paket data untuk bisa menjalankan bisnis Anda. Anda dapat melayani pembeli kapan pun dan di mana pun. Jadi, Anda tetap bisa menambah penghasilan tanpa harus mengorbankan waktu belajar. 

 

(2) Membuka Kelas Online

Apakah Anda memiliki keahlian pada bidang tertentu? Jika iya, saatnya menambah penghasilan dengan membuka kelas online. Banyak sekali kelas online yang bisa ditawarkan, seperti kelas melukis, desain grafis, bahasa, video editing, programming, dan lainnya. 

Anda cukup membuka website untuk mempromosikan jasa Anda. Selain website, Anda juga dapat promosi di media sosial. Cara ini sangat efektif untuk membantu Anda menjangkau lebih banyak konsumen. 

 

(3) Membuka Virtual Tour Daerah Setempat 

Untuk Anda yang tinggal di kawasan wisata, tidak ada salahnya untuk membuka virtual tour. Paket wisata virtual ini dapat mengobati rasa rindu masyarakat yang tidak dapat travelling karena pandemi COVID-19. 

Kemas virtual tour semenarik dan seinteraktif mungkin sehingga para peserta dapat merasakan pengalaman yang sesungguhnya tanpa harus datang ke lokasi. Selain tempat wisata, Anda juga dapat menambahkan agenda belanja, lho. 

Nantinya, peserta dapat membeli aneka produk oleh-oleh dan kerajinan, lalu Anda dapat mengirimkannya melalui jasa logistik. Jika tidak, Anda dapat bekerja sama dengan penjual di tempat wisata agar mereka menyediakan online shopping

 

(4) Food Delivery Sederhana dari Dapur Anda! 

Jangan sampai Anda menyia-nyiakan bakat memasak tanpa memanfaatkannya untuk menambah pemasukan. Dengan dibatasinya aktivitas selama pandemi, masyarakat lebih memilih belanja online karena lebih aman dan praktis. Nah, jadikan momen ini untuk memulai bisnis kuliner, khususnya untuk ibu rumah tangga ataupun Anda yang hobi memasak. 

Sebagai permulaan, Anda tidak harus bergabung dengan GoFood ataupun GrabFood. Namun, Anda dapat mengawalinya dengan menawarkan produk homemade Anda melalui media sosial dan media chat (WhatsApp, Telegram, dan lainnya). 

Anda dapat mengawalinya dengan membuka jasa food delivery di sekitar rumah Anda. Misalnya, Anda mempromosikan produk melalui media sosial dan menerima pesanan via WhatsApp. Dengan memulai hal kecil, Anda dapat melangkah ke tahap selanjutnya. Apabila bisnis terus berkembang, Anda bisa mulai mendaftar ke GoFood dan GrabFood ataupun membuka website Anda sendiri. 

 

(5) Tidak Ada Modal? Bisa Mencoba Menjadi Dropshipper! 

Anda yang sering berbelanja di e-commerce pasti sudah tidak asing lagi dengan dropshipper, bukan? Yup, Anda dapat menjual kembali produk dari suatu toko dengan nama Anda sendiri. Dengan begini, Anda dapat berjualan tanpa harus memiliki stock dan tidak membutuhkan modal sama sekali. 

Tugas utama Anda adalah mempromosikan produk dan membantu konsumen untuk berbelanja secara online. Bisnis dropshipper ini sangat cocok untuk Anda yang tinggal dengan masyarakat yang belum menggunakan platform e-commerce untuk berbelanja. 

Lalu, keunggulan apa yang bisa kita tawarkan dengan menjadi dropshipper? Anda dapat membantu pembeli untuk menemukan barang yang mereka butuhkan. Jadi, bisa dikatakan dikatakan bahwa dropshipper adalah bisnis “menjual” jasa. 

Anda beroperasi laiknya “makelar” yang menghubungkan online shop dengan calon pembeli. Nantinya, Anda dapat mengatur berapa banyak keuntungan yang diinginkan! 

 

(6) Thrift Shop dengan Sistem Open Order yang Lagi Hits di Instagram

Baju yang sudah tidak lagi dipakai di rumah dapat Anda sulap menjadi rupiah. Pasalnya, kini sedang marak tren jualan preloved ataupun online thrift shop, lho. Alih-alih membuka toko offline atau menjualnya di pasar, Anda dapat membuka akun di Instagram untuk menjual produk! 

Sebagai gambaran, Anda dapat mengecek beberapa akun Instagram, seperti @moony.thrifty, @its2ndstreet, @clichecatalog, dan lainnya. Dari beberapa online thrift shop ini kita dapat belajar bagaimana membuka bisnis fashion preloved secara online

Pertama, Anda harus menentukan jenis fashion yang akan Anda jual.Tiap-tiap thrift shop memiliki “genre” pakaian yang dijual, seperti Korean fashion, batik, Japanese fashion, daily wear, branded fashion, dan lainnya. Nah, tentukan dulu jenis pakaian yang akan dijual. 

Kedua, mereka menggunakan sistem open order dengan waktu yang terbatas. Awalnya, mereka akan mem-posting produk ready to order dilengkapi dengan detail produk, seperti ukuran, kondisi produk, brand, dan harga. 

Lalu, mereka mem-posting sistem order yang harus diikuti pelanggan. Dengan waktu yang sangat terbatas dan sistem siapa cepat dia dapat, pakaian thrift shop ini yang akhirnya ludes terjual. 

Untuk bisa mencapai level ini, pastikan Anda melakukan kurasi sederhana pada pakaian yang akan dijual. Posisikan Anda sebagai pembeli dan tanyakan pada diri sendiri apakah pakaian tersebut laik untuk dibeli? Jika iya, pakaian tersebut laik untuk dijual kembali. 

Lalu, bagaimana jika ada pakaian yang belum laku? Untuk memudahkan pembeli menemukan barang yang masih ready, Anda dapat membuat hastag khusus di tiap postingan, misalnya #readystock(diikuti nama toko). 

Silakan cantumkan informasi ini di profil Instagram Anda. Selain itu, Anda juga dapat menggunakan sistem kedua yaitu dengan menghapus produk yang sudah terjual. Jadi, pembeli tidak baper karena jatuh cinta pada produk yang sudah terjual.  

Setelah melihat enam ide bisnis di atas, siapa sangka banyak bisnis online yang dapat dilakukan tanpa modal, bukan? Apabila Anda memiliki kreativitas, barang bekas pun dapat disulap menjadi barang yang berharga. 

Jika Anda ada ide bisnis online lain, tetapi bingung untuk mengeksekusinya, serahkan persoalan Anda ke tim dari PT AQ Business Consulting Indonesia. Kami adalah perusahaan konsultan IT yang juga bergerak dalam bidang digital marketing dan SEO.

Kami juga dapat membantu Anda dalam pembuatan website sampai platform bisnis online lainnya. Hubungi kami melalui KONTAK KAMI untuk mendapatkan informasi lebih detail. 

 

Sumber: Infokomputer.grid.id

Girl photo created by tirachardz – www.freepik.com

Browse blog by tag

Back To Top